Apakah Anda mencoba menjadi yang pertama atau terakhir? Apakah Anda berusaha terlalu keras untuk menjadi yang pertama ketika Anda harus berusaha menjadi yang terakhir?
Peter Thiel, investor luar pertama Facebook, menyebutkan ini sebagai Last Mover Advantage alias Keuntungan sebagai Penggerak Terakhir.
Seperti yang dia jelaskan dalam salah satu ceramah startup-nya di Kampus Stanford:
Orang-orang sering berbicara tentang keuntungan penggerak pertama. Tetapi fokus pada hal itu mungkin bermasalah; Anda mungkin bergerak terlebih dahulu lalu menghilang. Yang lebih penting daripada menjadi penggerak pertama adalah penggerak terakhir. Untuk sampai di posisi ini Anda harus tahan lama.
Grandmaster Catur Jose Raul Capablanca mengatakan:
Untuk berhasil Anda harus mempelajari akhir dari permainan sebelum hal lainnya.
Peter Thiel juga seorang Catur Grandmaster dan menyamakan bisnis dengan catur. Ia mengatakan,
Di Catur, pemenang bukanlah yang pertama bergerak. Pemenang selalu yang terakhir bergerak
Berikut adalah beberapa contoh kewirausahaan terkenal tentang bagaimana yang pertama bergerak dilupakan sementara yang terakhir bergerak bisa menjadi pemenang.
Jerry Yang & David Filo adalah salah satu yang pertama menciptakan mesin pencari global untuk Internet pada tahun 1994, siapa yang tidak kenal Yahoo! pada saat itu
Tetapi kemudian Larry Page & Sergey Brin memulai Google dua tahun kemudian, dan menemukan cara yang lebih baik untuk mengatur pencarian daripada Yahoo! (Melalui algoritma, bukan secara manual). Dapat dikatakan Google lebih lama dalam memulai, tetapi Google akhirnya menyusul Yahoo! sebagai mesin pencari terkemuka hingga kemudian Google bernilai $550 miliar sedangkan situs web Yahoo! (yang pernah bernilai lebih dari $100 miliar) dijual ke Verizon dengan harga $4,8 miliar (kurang dari 1% dari nilai Google).
Demikian pula, pada tahun 2003 Tom Anderson dan sekelompok karyawan dari Friendster meluncurkan MySpace sebagai salah satu jejaring sosial pertama yang diakui secara global. Setahun kemudian Mark Zuckerberg mencari cara untuk meningkatkan konsep MySpace dan meluncurkan Facebook.
Meskipun MySpace menjadi situs yang paling banyak dikunjungi di AS pada 2006 dan jaringan sosial terkemuka di dunia dari 2005 hingga 2009, hingga akhirnya jatuh ke antarmuka Facebook yang lebih populer dan dijual ke Justin Timberlake bersama sekelompok investor lainnya ‘hanya’ dengan $35 juta pada 2011. Sementara itu, Facebook telah berkembang hingga bernilai $330 miliar.
Kodak menemukan kamera digital pada tahun 1975, tetapi tidak melakukan apa pun dengan gagasan itu. Di 2010, Kevin Systrom melihat foto digital sebagai masa depan dan meluncurkan Instagram. Dua tahun kemudian, pada 2012, ia menjual Instagram ke Facebook seharga $1 miliar, dan di tahun yang sama Kodak bangkrut.
Kemudian contoh keempat: Tesla. Didirikan oleh Martin Eberhard dan Marc Tarpenning pada tahun 2003 untuk membangun mobil listrik, perusahaan membakar uang sejak awal. Pasangan ini membawa Elon Musk sebagai investor, dan meskipun orang-orang dengan gagasan awal, sedikit yang telah mendengar salah satu dari mereka hari ini. Martin dipecat sebagai CEO dari Dewan pada tahun 2007, dan Elon Musk mengambil alih 2008. Karena bukan ide yang menghitung banyaknya eksekusi.
Hari ini, setelah serangkaian krisis dan nyaris bangkrut, harga saham Tesla telah tumbuh dalam 5 tahun terakhir dari 22c per saham menjadi $213 per saham, dan bernilai $35 miliar per 2017 yang lalu.
Bagaimana caranya agar kita bisa berpikir seperti Last Mover (penggerak terakhir) dan bukan First Mover (penggerak pertama)?
Penggerak terakhir lebih memikirkan Eksekusi daripada Ide, mereka lebih memikirkan masa depan daripada masa lalu, dan mereka lebih memikirkan pasar daripada produk.
Bagaimana kamu melakukan ini? Dalam bukunya, Zero to One, Peter Thiel membahasnya dengan mengajukan satu pertanyaan sederhana,
Pertanyaan adalah Daya Tahan: Apakah posisi pasar Anda akan dipertahankan dalam 10 dan 20 tahun ke depan?
Yuk Temukan Kunci Sukses dengan Daya Tahan Disini