Day 22 Ramadhan – Menyikapi Titik Terendah dalam Hidup
Setiap dari kita pasti pernah merasakan titik terendah dalam hidup. Entah itu tak lulus dari ujian masuk kampus favorit kita kita, dipecat dari kerjaan, bangkrut dari bisnis, ditinggalkan orang-orang yang disayang, dan sebagainya.
Terus, apa respon yang sebaiknya kita lakukan ketika berada di titik terendah? Taukah kalian, kalau titik terendah itu sebenarnya titik balik kita untuk kembali bangkit?? Dan taukah bahwa titik terendah itu merupakan waktu yang tepat untuk memperbaiki hubungan dengan-Nya??
Kita patut mensyukuri titik terendah dalam hidup kita karena:
– Titik terendah = Titik Tertinggi (Karna kita sedang mesra-mesra nya untuk berdoa dan curhat dengan Allah)
– Ketika di titik terendah, kita sedang berada sangat dekat dengan Allah (Contohnya ketika sujud, tawadhu’, berdoa & berdzikir dengan suara rendah, teraniaya, dan masa-masa sulit). Bahkan Ka’bah letaknya di dataran rendah.
Kamu sedang berada di titik terendah dalam hidup? Selamat, kamu mendapatkan Tiket VIP bersama Allah 🙂
Menyikapi Titik Terendah dalam Hidup